Home > KB > Metode Mukosa Serviks (Cervical Mucus Method Or Ovulasi Billings) Part 4

Metode Mukosa Serviks (Cervical Mucus Method Or Ovulasi Billings) Part 4

Apr 28, 2010 Comments Off on Metode Mukosa Serviks (Cervical Mucus Method Or Ovulasi Billings) Part 4 by lusa

Indung telur memproduksi estrogen semakin banyak. Lendir yang berubah dari sifat lengket menimbulkan rasa basah dan licin. Hal ini bisa dilihat benang-benang lendir yang jernih. Kemungkinan kuantitas lendir dapat berkurang, tetapi rasa licin dan semakin licin tetap berlangsung satu dua hari lagi. Hari terakhir perasaan licin adalah hari paling subur dalam siklus yang disebut Puncak. Puncak adalah hari kesuburan disertai dengan peningkatan kepekaan dan pembengkakan vulva (lihat gambar 8).

Gambar 8. HARI PUNCAK, yaitu hari terakhir rasa licin ditandai dengan tanda silang pada stiker putih bergambar bayi atau simbol lingkaran berwarna putih. Tetapi hal ini hanya bisa diketahui dengan melihat hari sebelumnya (retrospek) lihat gambar 9. Produksi hormon progesteron ditunjukkan dengan garis utuh (-).

PUNCAK ditandai dengan tanda silang (X). Titik ini sangat dekat dengan saat ovulasi. Indung telur sudah mulai memproduksi progesteron, yang digambarkan dengan garis utuh (-), sementara itu folikel siap untuk melepaskan sel telur ke dalam saluran telur. Progesteron sedang mengaktifkan bagian bawah dari leher rahim untuk memproduksi lendir yang kental dan lengket selama tiga hari berikutnya. Lendir tersebut secara berangsur-angsur akan menutup saluran leher rahim. Meskipun demikian, selama 3 hari ini masih ada celah kecil di mana sel-sel sperma bisa masuk. Sel-sel sperma itu akan dengan cepat tiba di bagian yang paling jauh dalam saluran telur di mana sel telur menunggu untuk dibuahi .

Sel telur sekarang bisa dilihat dalam saluran telur (gambar 9). Leher rahim mulai tertutup dengan lendir yang kental di bawah pengaruh progesteron, digambarkan dengan garis utuh (-), yang diproduksi oleh sisa folikel (corpus luteum). Progesteron mempengaruhi lendir sedemikian rupa sehingga seorang perempuan mengalami perubahan rasa pada vulva dan merasa kering atau lengket.

Gambar 9. Hari pertama sesudah Puncak. Ovulasi telah terjadi (atau segera akan terjadi) dan perasaan pada vulva sekarang dicatat dengan stiker hijau atau kuning yang keduanya bergambar bayi tambahan angka atau simbol garis tebal vertikal berwarna hitam atau =.

Vulva tidak lagi terasa licin. Hal ini disebabkan oleh perubahan di dalam leher rahim maupun vagina bagian bawah, yang keduanya dikendalikan oleh hormon. Lendir menjadi kering ketika melewati vagina, berdasarkan aktivitas kantong Shaw.

Referensi
billings-ovulation-method.org.au/act/actindex.shtml diunduh 1 April 2010, 06:36 PM
pusimob.blogsome.com/category/m-o-b/ diunduh 26 Maret 2010, 09:11 PM
woomb.org/ diunduh 1 April 2010, 06:22 PM
woomb.org/bom/lit/teach/index.html diunduh 1 April 2010, 06:24 PM
woomb.org/bom/lit/teach/teach.pdf diunduh 1 April 2010, 06:29 PM
woomb.org/learningBOM/B200/BasicInstruction.pdf diunduh 1 April 2010, 06:30 PM

Kata Kunci

siklus reproduksi wanita, metode ovulasi billings, kantung shaw, benang mukosa, benang mukosa positif artinya, Fungsi kantung shaw, benang mukosa positif, siklus reproduksi, fungsi kantong shaw, siklus reproduksi manusia, kantong shaw, apa itu benang mukosa.

KB
© LUSA.web.id   |   Share :  
lusa

About the author

Pengajar dan pendidik aktif di perguruan tinggi di Yogyakarta dan Surakarta. Selain itu, juga seorang praktisi kesehatan di Yogyakarta. Menghabiskan waktu luang berkumpul bersama keluarga (suami & anak) serta menulis di lusa.web.id.
Comments are closed.